Bola Rakyat – Xavi terdengar tidak puas ketika bicara soal performa Barcelona ketika ditahan imbang Rayo Vallecano 1-1. Barca kembali tidak main maksimal, harusnya dapat penalti, tapi Xavi ogah menjadikannya dalih. Sabtu (25/11/2023), bertandang ke Estadio de Vallecas, duel pekan ke-14 La Liga 2023/2024, Barcelona lagi-lagi tampil di bawah ekspektasi. Mereka sulit menemukan ritme terbaik dan kebobolan lebih dahulu di menit ke-39, lewat aksi Unai Lopez.
Setelah kebobolan, terlihat bahwa Barca semakin kesulitan menemukan ritme permainan terbaiknya. Mereka berjuang mati-matian di babak kedua, beruntung ada gol bunuh diri Florian Lejeune di menit ke-82.
Keputusan-keputusan yang rugikan Barcelona
Barcelona memang tampak kurang beruntung dengan sejumlah keputusan wasit musim ini. Ada sejumlah keputusan kontroversial yang merugikan tim, sebagian berujung pada hilangnya poin. Kali ini pun situasi sedikit merugikan Barca. Usai laga, Xavi terdengar sedikit kesal ketika membicarakannya.
“Untuk gol lawan, saya bicara dengan hakim garis. Dia berkata bahwa ada keraguan [offside atau tidak], tapi pada akhirnya gol itu disahkan,” ujar Xavi. “Situasi-situasi sulit semacam ini sedang mengganggu kami. Ada pula insiden potensi penalti untuk Raphinha.”
Harusnya dapat penalti?
Xavi bukannya ingin mencari-cari dalih. Barcelona gagal menang karena memang mereka tidak bermain maksimal. Namun, dia juga tidak bisa mengabaikan keputusan wasit yang mengabaikan potensi penalti untuk pelanggaran terhadap Raphinha.
“Mungkin mereka berkata bahwa saya mencari-cari dalih, tapi pelanggaran terhadap Raphinha seharusnya jelas penalti. Kami sudah pernah dirugikan di laga kontra Getafe, Granada, dan sekarang hari ini,” sambung Xavi.
“Kami gagal menang karena kami tidak cukup bagus di babak pertama, itu bukan alasan, tapi seharusnya keputusan penalti itu juga jelas,” tandasnya.