Bola Rakyat – Juventus meraih kemenangan dramatis atas Monza, Sabtu (2/12/2023) dini hari WIB. Seperti yang sudah-sudah, Massimiliano Allegri lagi-lagi menunjukkan ‘seni’ meraih kemenangan dengan mempersulit diri sendiri.
Juventus berjumpa Monza pada pekan ke-14 Serie A di U-Power Stadium. Juventus unggul cepat pada menit ke-12 dari gol Adrien Rabiot. Semenit sebelumnya, ada penalti Dusan Vlahovic yang gagal.
Monza menyamakan kedudukan pada menit 90+1. Valentin Carboni mencetak gol dan membuat Monza seolah akan mendapat satu poin. Namun, secara dramatis, pada menit 90+4, Juventus meraih gol gol kemenangan.
Federico Gatti mencetak gol usai menerima umpan Adrien Rabiot. Juventus menang dengan skor 2-1, setelah mempersulit diri sendiri.
Kalau Bisa Sulit, Kenapa Harus Mudah!
Juventus unggul cepat, menit ke-12. Pada momen itu, Juventus bisa memegang kendali permainan dengan baik. Allegri mengakui hal tersebut. Namun, Juventus membuat laga lebih sulit dengan memberi ruang bebas pada Monza.
Selain itu, Juventus juga tidak efektif dalam memanfaatkan peluang. Antara menit ke-12 hingga 90, Juventus melepas 14 shots tetapi tidak ada yang jadi gol.
“Kami mempunyai peluang untuk menggandakan keunggulan, namun mereka tetap mempertahankan penguasaan bola di babak kedua,” ucap Allegri.
“Ogah mengambil banyak risiko, tapi kami memberikan terlalu banyak kebebasan kepada Valentin Carboni, yang merupakan pemain bagus. Kami segera bereaksi. Pujian untuk para pemain yang sangat ingin menang,” sambungnya.
Cukup Selisih Satu Gol!
Juventus meraih tiga poin pada duel di markas Monza. Juventus menang, dengan selisih satu gol. Ini adalah situasi yang sering terjadi pada laga-laga Juventus di Serie A 2023/2024.
Pada lima laga terakhir, Juventus empat kali menang. Semua dengan selisih satu gol. Jika tidak 1-0, skornya adalah 2-1. Bagi Allegri, tren kemenangan ini harus dilanjutkan.
“Kami harus terus melanjutkannya dari minggu ke minggu untuk tetap sedekat mungkin dengan puncak klasemen,” kata Allegri.
Target Juventus
Juventus kini bersaing untuk posisi puncak klasemen Serie A. Peluang untuk meraih gelar scudetto terbuka bagi Juventus. Akan tetapi, Allegri memilih untuk menurunkan ekspektasi. Baginya, target Juventus bukan scudetto.
“Napoli bisa bangkit, Milan juga. Masih banyak pertandingan tersisa. Para pemain kami harus dibantu dan didukung karena mereka melakukan hal-hal penting. Target kami adalah lolos ke Liga Champions,” ucap Allegri.