Diego Alonso di Sevilla Hanya 67 Hari

Bola RakyatSevilla mau tidak mau harus menyesali keputusan mereka merekrut Diego Alonso. Sang manajer hanya bertahan di kursi kepelatihan selama 67 hari. Alonso ditunjuk jadi manajer Sevilla pada 10 Oktober 2023. Eks pelatih Timnas Uruguay itu dipercaya untuk meneruskan estafet kepelatihan dari tangan Jose Luis Mendilibar.

Dua laga pertama Alonso memang berat. Dia memimpin Sevilla menghadapi Real Madrid (1-1) di La Liga dan Arsenal (1-2) di Liga Champions. Hasilnya, sekali imbang dan sekali kalah. Sampai akhirnya, kemenangan pertama Alonso bersama Sevilla hadir di pertandingan keempatnya. Sevilla menaklukkan CD Quintanar di putaran pertama Copa Del Rey.

Cuma Raih Dua Kemenangan

Semenjak itu, Sevilla terkenal jadi tim yang susah menang di manapun. Racikan strategi Alonso ternyata tidak ampuh sama sekali untuk membawa perubahan positif. Sevilla bahkan sempat enam laga tanpa kemenangan di seluruh kompetisi setelah menghadapi Quintanar yang mudah itu.

Kemenangan kedua baru diraih Sevilla pada putaran kedua Copa Del Rey. Itupun lagi-lagi baru tercipta saat menghadapi tim divisi bawah, Astorga.

Dipecat

Siapa sangka, dua kemenangan di Copa Del Rey melawan tim-tim lemah dari divisi bawah jadi catatan terbaik Alonso selama memegang Sevilla. Tim yang dijuluki sebagai Raja Liga Europa ini baru saja menelan tiga kekalahan dalam tiga laga terakhir. Manajemen klub kehabisan kesabaran.

“Kami ingin menginformasikan bahwa Diego Alonso sudah dibebastugaskan sebagai pelatih kepala tim utama. Kami berterima kasih kepadanya dan mendoakan yang terbaik baginya,” ucap pernyataan resmi klub.

67 Hari

Rilis itu sendiri dikeluarkan pada 16 Desember 2023 lalu. Kalau dihitung dari waktu penunjukannya, Alonso hanya menjabat selama 67 hari.

Selepas pemecatan Alonso, Sevilla sementara ini tanpa pelatih kepala setidaknya dalam dua laga ke depan.

Related posts