Bola Rakyat – Cristiano Ronaldo apes betul di Euro 2024. Dia jadi pemain dengan jumlah shot terbanyak, tapi tak satu pun berujung gol. Duh!
Ronaldo di usianya yang sudah 39 tahun masih diandalkan pelatih Portugal Roberto Martinez di lini serang. Sedari fase grup, Ronaldo selalu jadi starter didampingi Rafael Leao dan Bernardo Silva dalam formasi 4-3-3.
Sementara itu Bruno Fernandes menopang dari lini tengah sebagai second striker. Ronaldo seperti biasa jadi pemain paling banyak melepaskan tembakan dari kubu Portugal.
Dimulai dari lima tembakan ke gawang Republik Ceko, lalu empat tembakan ke gawang Turki, dan tiga tembakan ke gawang Georgia di fase grup. Dari 12 attempts itu, cuma tiga yang mengarah ke gawang.
Alhasil, Ronaldo mencatatkan sejarah buruk untuk pertama kalinya gagal bikin gol di fase grup. Laga melawan Slovenia di Babak 16 Besar, Selasa (2/7/2024) dini hari WIB, jadi kans terbaru Ronaldo menyudahi puasa golnya.
Ronaldo yang bermain selama 120 menit menciptakan delapan attempts, setengahnya mengarah ke sasaran. Lagi-lagi tidak ada yang berujung gol termasuk melewatkan peluang emas dari titik putih.
Sepakan penalti Ronaldo ditepis Jan Oblak pada menit ke-112 sehingga membuatnya menangis. Beruntung Portugal bisa memenangi adu penalti dengan skor 3-0 dan lolos ke perempatfinal.
Opta mencatat Ronaldo sudah membuat 20 attempts tanpa satu gol dicetaknya. Ini merupakan jumlah terbanyak di antara pemain lain di turnamen ini.
Selain itu ada juga catatan buruk lain mengiringi Ronaldo yang sudah puasa gol di delapan laga terakhir turnamen internasional. Kali terakhir Ronaldo bikin gol pada matchday pertama fase grup Piala Dunia 2022 menghadapi Ghana dengan skor 3-2.
Akankan Ronaldo memecah kebuntuannya itu saat Portugal menghadapi Prancis di perempatfinal Euro 2024? Kita tunggu saja.
