Striker Manchester City Erling Haaland masih menggila. Ia terus mengukir rekor demi rekor sebagai pesepakbola meski masih berusia muda.
Ia bahkan punya rekor baru yang lebih ngeri dari Ronaldo ataupun Lionel Messi. Sengeri apa rekor Erling Haaland?
Dua gol ke gawang Young Boys pada Kamis (26/10) dini hari WIB membuat Haaland tak pernah absen mencetak gol di Liga Champions selama lima musim terakhir. Ia kini berada di urutan ke-20 daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa dengan koleksi 37 gol sejak debut pada 2019.
Di antara para pemain yang tampil di Liga Champions musim ini pun Haaland masih berada di urutan empat, di belakang Robert Lewandowski (92 gol), Thomas Mueller (53 gol), dan Kylian Mbappe (42 gol). Namun ada satu keunggulan Haaland dibanding yang lain.
Di antara semua pemain yang menempati peringkat 50 besar, hanya pemain 23 tahun itu yang memiliki rasio lebih dari satu gol per laga. Artinya, jumlah pertandingan yang dimainkan lebih sedikit dari gol yang dicetak.
37 gol yang dicetak Haaland tercipta hanya dalam 33 laga, yang artinya ia memiliki rasio 1,12 gol per laga. Ini jauh di atas pendahulunya di Man City, Sergio Aguero yang hanya mencetak 41 gol dalam 79 laga (0,52 gol per laga).
Bahkan jika melihat Cristiano Ronaldo (140 gol dari 183 laga) dan Lionel Messi (129 gol dari 163 laga) yang menempati dua teratas daftar pencetak gol terbanyak Liga Champions sepanjang masa, rasio gol per laga mereka tak sampai 0,80. Hanya Ferenc Puskas dan Jose Altafini yang paling mendekati.
Keduanya bermain di era European Cup, format lama dari Liga Champions. Puskas punya rasio 0,88 (36 gol dari 41 laga), sedangkan Altafini 0,86 (24 gol dalam 28 laga).
Dengan usia yang masih muda, Haaland punya banyak kans menjaga rasio golnya agar tetap menjadi yang teratas. Bahkan ia masih memiliki banyak waktu untuk menyalip torehan gol Ronaldo, dengan catatan ia tak cedera.