Jakarta – Nova Arianto mengungkapkan berbagai kesulitan yang mana masih menjadi pekerjaan rumah Timnas U-17 Indonesia usai melakoni dua kali uji coba melawan India. Hal ini, kata dia, akan segera dievaluasi untuk menghadapi kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Garuda Muda meraih kemenangan 3-1 melawan India pada laga pertama yang dimaksud berlangsung di dalam Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu, 25 Agustus. Namun, pada laga kedua, merek harus mengakui keunggulan India 0-1, Selasa, 27 Agustus.
Pada pertandingan pertama, Nova mengumumkan ada dua permasalahan utama yang digunakan dimiliki para pemainnya, yakni menjaga fokus selama permainan dan juga komunikasi. Kini, pada pertandingan kedua, beliau kembali menemukan hambatan baru, yakni perihal menjaga ritme pertandingan.
“Setelah kami libur selama beberapa bulan, mempengaruhi performa para pemain. Jadi, secara ritme permainan saya belum mendapat ritme pick yang dimaksud sesuai dengan yang kami lakukan di dalam Piala AFF U-19. Termasuk di malam hari ini, kami mengamati sejumlah pemain yang melakukan kesalahan passing,” ujar beliau seusai pertandingan kedua melawan India dikutipkan dari keterangan audio regu media PSSI.
“Selain itu, hari ini banyak pemain yang digunakan salah mengambil keputusan, melepas bola, serta masih sejumlah melakukan kesalahan. Ini adalah menjadi pembelajaran kami agar ke depannya mampu lebih tinggi baik. Kita bisa jadi meninjau India bermain baik kemudian melakukan taktiknya compact defend. Bagaimana kami bisa saja membongkar taktik yang dimaksud itu yang tersebut lebih lanjut penting,” kata Nova menambahkan.
Juru taktik berusia 44 tahun itu bersyukur dapat mengetahui berbagai kekurangan yang dimaksud jarak jauh sebelum kualifikasi Piala Asia U-17 2025 bergulir. Ia juga merasa lega lantaran dapat mengamati beberapa pemain sebelumnya tak bermain sanggup tampil pada pertandingan semalam.
“Saya bersyukur dapat mengawasi situasi yang dimaksud saya sebutkan sebelumnya. Itu menjadi masukkan berharga untuk regu pembimbing juga menjadi substansi evaluasi agar ke depannya mampu lebih banyak baik lagi,” ucap Nova.
Timnas U-17 Indonesia akan kembali ke Ibukota Indonesia sebelum bertolak ke Spanyol kemudian Qatar untuk menjalani pemusatan latihan. Setelah itu, pasukan asuhan Nova Arianto terbang ke Kuwait memulai kiprahnya di area kualifikasi Piala Asia U-17 2025 pada 19-27 Oktober 2024.