Jakarta – Timnas Negeri Matahari Terbit harus puas dengan perolehan satu poin ketika menghadapi Australia pada pertandingan keempat putaran ketiga kualifikasi Piala Bumi 2026 di area Saitama Stadium pada Selasa, 15 Oktober 2024. Pertarungan berakhir dengan skor 1-1.
Pelatih Timnas Negeri Matahari Terbit Hajime Moriyasu menurunkan trio lini depan Ayase Ueda, Takumi Minamino, juga Takefusa Kubo. Mereka mendapatkan dukungan dari lini berada dalam yang dimotori Ritsu Doan serta Kaoru Mitoma. Dengan komposisi pemain tersebut, Jepun mampu mendominasi pertandingan sejak sesi pertama.
Statistik pada 45 menit pertama menunjukkan dominasi Jepang. Tim Samurai Biru mendominasi 75 persen penguasaan bola dengan menciptakan enam potensi mencetak gol. Namun, Jepun cuma mencetak satu potensi tepat sasaran.
Adapun Australia hanya saja mampu menguasai 25 persen bola dengan mencetak satu prospek mencetak gol. Dengan formasi 3-4-3 ala Tony Popovic, lini pertahanan Socceroos, yang mana dikomandoi Harry Souttar, mampu menahan imbang tanpa gol Jepun pada fase pertama.
Tony Popovic menimbulkan inovasi pada putaran kedua. Ia memasukkan Patrick Yazbek untuk menggantikan Luke Brattan. Namun, inovasi itu masih memproduksi Negeri Sakura mendominasi pertandingan.
Meski begitu, Negeri Matahari Terbit malah kecolongan pada menit ke-58. Gawang Zion Suzuki kebobolan pasca Shogo Taniguchi mencetak gol bunuh diri. Angka satu-nol Australia unggul.
Melihat timnya tertinggal, Hajime Moriyasu melakukan perubahan. Junya Ito, Daichi Kamada, kemudian Keito Nakamura masuk menggantikan Doan, Minamino, lalu Kubo. Namun, inovasi itu tak segera memberikan dampak. Di sisi lain, Australia mencoba menyegarkan lini pertahanan mereka itu dengan memasukkan Aziz Behich serta Nishan Velupillay untuk menggantikan Jordan Bos kemudian Mitchell Duke.
Jepang akhirnya bisa saja menyamakan kedudukan pada menit ke-76. Itu terjadi pasca pemain bertahan Australia Craig Burgess mencetak gol bunuh diri. Hasil imbang 1-1.
Pada sesi kedua, laga relatif berimbang di urusan penguasaan bola. Jepun menguasai 51 persen bola dengan mencetak tujuh peluang. Tiga dalam antaranya mengarah ke gawang. Sedangkan Australia cuma mencetak satu percobaan mencetak gol. Poin 1-1 bertahan hingga lima menit masa injury time.
Hasil imbang menyebabkan Jepun tetap memperlihatkan bertengger di area peringkat pertama Grup C Kualifikasi Piala DUnia 2026 dengan 10 poin dari empat laga. Adapun Australia beraa pada peringkat kedua dengan lima poin hasil dari satu kemenangan, dua hasil imbang, kemudian sekali kalah.