Jakarta – Penjaga gawang naturalisasi Maarten Paes, akhirnya sanggup meningkatkan kekuatan Timnas Indonesia. Kepastian itu disampaikan PSSI pada Minggu, 18 Agustus 2024. Ia pun tak dapat menyembunyikan kebahagiannya melawan kabar tersebut.
“Saya rasa saya ingin datang ke sana secepatnya, bermain secepatnya untuk Tim nasional juga saya senang bersyukur memiliki kesempatan ini kemudian bisa saja bermain untuk Garuda,” ujar ia dikutipkan dari akun Instagram @timnasindonesia, Senin, 19 Agustus 2024.
Paes telah resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) usai melakukan sumpah dalam Ibukota Indonesia pada Selasa, 30 April 2024. Tapi, ia belum sanggup menguatkan Timnas Indonesia. Kiper berusia 26 tahun itu terkendala regulasi FIFA dikarenakan sempat membela kelompok Belanda U-21 pada waktu menginjak usia 22 tahun.
PSSI mengajukan banding ke Court of Arbitration for Sport (CAS) agar Paes sanggup membela Skuad Garuda untuk menghadapi sebagian laga penting ke depan, termasuk putaran ketiga kualifikasi Piala Global 2026 zona Asia.
Profil Maarten Paes
Maarten Vincent Paes merupakan pemain kelahiran Nijmegen, Belanda, pada 14 Mei 1998. Ia memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang mana lahir di dalam Pare, Kediri Jawa Timur, pada Maret 1940.
Karier sepak bola kiper berusia 26 tahun yang disebutkan dimulai dari akademi VV Union pada 2012. Pada pertengahan tahu, beliau bergabung ke akademi NEC Nijmegen. Paes cukup lama berada di area klub ini kemudian beliau sempat membela pasukan kelompok umur mulai U-17, U-19, sampai akhirnya masuk pada regu senior pada 2016.
Namun, Paes bukan mendapat kesempatan untuk mencatatkan debutnya. Pada 2018 beliau akhirnya pindah ke FC Utrecht untuk menguatkan kelompok U-21. Setahun berselang beliau pemasaran ke kelompok senior serta tercatat tampil 48 kali dengan total 12 kali cleansheet dalam semua ajang.
Setelah cukup lama berkarier di tempat Belanda, Paes memilih hijrah ke luar negeri dengan menguatkan klub Major League Soccer (MLS) FC Dallas pada 2022. Berawal dari pinjaman, pada saat ini ia telah lama dipermanenkan lalu menempati sikap kiper utama. Ia sudah ada bermain 100 kali di area semua event dengan catatan 23 kali cleansheet.
Sebelum resmi menjadi WNI, Paes sempat meningkatkan kekuatan pasukan kelompok umur Belanda mulai U-19, U-20, hingga U-21. Kini dengan Timnas Indonesia, kehadirann Paes diharapkan bisa jadi memberi dampak positif. Agenda terdekat yang dimaksud berpeluang besar yang dihadapi adalah putaran ketiga kualifikasi Piala Global 2026 zona Asia pada September mendatang. Skuad Garuda dijadwalkan bertandang ke Arab Saudi pada 5 September sebelum menjamu Australia pada Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Ibukota Indonesia Pusat pada 10 September.
TRANSFERMARKT, MOHAMMAD HATTA MUARABAGJA
