Bola Rakyat – Liverpool susah payah mengalahkan Bournemouth 2-1 di 16 besar Piala Liga Inggris musim ini. Manajer Juergen Klopp puas timnya meraih kemenangan, meski menghadapi banyak kesulitan.
Hujan disertai angin kencang dari badai Ciaran menyulitkan kedua tim dalam laga yang berlangsung di Vitality Stadium. Kondisi angin menguntungkan Liverpool di babak pertama, namun berbalik menyulitkan mereka di babak kedua.
Meski begitu, Liverpool bisa memimpin lebih dulu lewat Cody Gakpo di menit ke-31. Justin Kluivert sukses menyamakan skor pada menit ke-64, namun aksi gemilang Darwin Nunez enam menit setelahnya memastikan The Reds melangkah ke delapan besar.
“Kami harusnya bisa mencetak gol lebih banyak di babak pertama, saat kondisi angin menguntungkan kami. Kami mencetak gol indah di babak kedua, anak-anak berjuang keras, tapi cuacanya brutal,” ujar Klopp, dikutip BBC.
“Kami tak bisa bermain bola panjang karena kami tahu mereka akan menyerang kami, jadi kami harus bermain dari belakang. Berisiko tapi tak ada pilihan.”
“Kami kebobolan dari bola mati dan saya tak tahu mengapa dia (Kluivert) tidak terkawal. Laga semacam ini amat sulit untuk kedua tim dan sangat penting bisa menang. Ada jutaan cara untuk menang dan kami menemukan salah satunya.”
“Ini tak selalu soal mengambil pelajaran, kadang kamu hanya harus melaluinya dan kami berhasil,” jelas Klopp.
Akibat cuaca buruk, Liverpool harus pulang dengan bus. Mereka selanjutnya akan menghadapi West Ham United di perempat final. Namun untuk laga terdekat mereka akan bertamu ke Luton Town pada Minggu (5/11) pukul 23.30 WIB.