Medan – Kejuaraan Daerah (Kejurda) Atletik Sumatera Utara pecahkan rekor nasional dengan kontestan terbanyak se-Indonesia, sepanjang tahun. Ada 1.620 partisipan mengikuti acara sekaligus test event dan venue di dalam Stadion Madya Atletik Sumut, Sumut Sport Centre, Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, Wilayah Deliserdang, Sumut.
Hadir juga Wakil Kepala Polda Sumut Kombes Rony Samtana Tarigan, Kadispora Sumut Baharuddin Siagian, mantan atlet Sumut, tokoh-tokoh olahraga juga tokoh masyarakat.
“Sumut punya sejarah kuat melahirkan atlet-atlet atletik level internasional. Melihat antusias ini, saya optimis dari sini, lahir bintang-bintang baru,” kata Penjabat Gubernur Sumut Agus Fatoni saat membuka Kejurda Atletik U18 – U20 dan juga Senior Level Provinsi Sumut 2024 di area Stadion Madya Atletik, Ahad, 18 Agustus 2024.
Pertama kali digunakan untuk kejuaraan, Stadion Madya Atletik Sumut telah terjadi berstandar internasional. “Bersyukurlah adik-adik semua menjadi orang pertama yang tersebut merasakan stadion madya atletik ini, stadion dengan standar internasional. Kalian harus sanggup memanfaatkan ini dengan maksimal,” ucap Fatoni.
Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumut David Luther Lubis melaporkan, kontestan Kejurda terdiri dari U-18, U-20 serta senior. Berasal dari 25 kabupaten lalu kota, termasuk dari sekolah-sekolah. “Sepanjang ada Kejurda, ini partisipan terbanyak, luar biasa antusias publik kita,” kata David.
Sekjen PB PASI Tigor Tanjung menambahkan, pihaknya mengawaitu lahirnya atlet-atlet atletik dari Sumut. Menurut dia, Sumut menjadi salah satu produsen atlet atletik yang digunakan mumpuni.
“Kalian ingat Mardi Lestari, legenda sprint kita, memecahkan rekor internasional. Parluatan Siregar tiada terkalahkan di tempat SEA Games, kalau sekarang ada Nella Agustin. Sumut memang sebenarnya gudangnya pelari hebat,” ucap Tigor.