Jakarta – Atlet bulu tangkis Ester Nurumi Tri Wardoyo angkat bicara mengenai mundurnya Gregoria Mariska Tunjung dari Japan Open 2024. Ia berjanji akan tampil ngotot sebagai satu-satunya delegasi tersisa dari sektor tunggal putri.
Gregoria mundur dari kompetisi BWF Super 750 sebab terserang cacar air. Data yang disebutkan disampaikan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) melalui keterangan tercatat pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Jorji, sapaan akrabnya, juga batal berpartisipasi pada turnamen Korea Open 2024.
Ester menyayangkan kejadian tersebut. Walau demikian, absennya Gregoria tidak ada menghurangi semangat atlet berusia 18 tahun yang disebutkan untuk melakoni debutnya di dalam Japan Open 2024.
“Sayang Kak Grego batal tampil. Meskipun begitu saya akan masih semangat. Apalagi ini kejuaraan pertama saya dalam Japan Open. Saya akan tampil ngotot,” ujar Ester di keterangan tertoreh PP PBSI, Sabtu, 17 Agustus 2024.
Absennya Gregoria disusul dengan batal tampilnya tunggal putra Jonatan Christie di tempat Japan Open 2025. Jojo, sapaan akrab nya, mundur akibat ingin fokus menemani istrinya, Shania Junianatha yang dimaksud akan melahirkan anak pertamanya.
Bagi Ester, Japan Open 2024 akan menjadi kejuaraan ke-11 yang diikutinya tahun ini, namun dari 10 pertandingan sebelumnya belum ada yang mana membuahkan peringkat juara. Prestasi terbaiknya adalah menempati kedudukan runner up Australian Open 2024. Di partai final, ia harus mengakui keunggulan perwakilan Negeri Matahari Terbit Aya Ohori lewat pertarungan tiga game 21-17, 19-21, 16-21.
Di Japan Open 2024 nanti, Ester akan bersua delegasi Thailand Pornpicha Choeikeewong pada sesi pertama. Secara statistik, adik dari pebulu tangkis tunggal putra Chico Keadaan Dwi Wardoyo itu sangat mendominasi. Dari lima konferensi sebelumnya, ia mampu meraih empat kemenangan. Duel terakhir kedua atlet tersaji di dalam perempat final Korea Masters 2023. Kala itu, Ester menang dengan skor 21-19, 21-19.
Japan Open 2024 akan berlangsung dalam Arena Yokohama, Yokohama, Negeri Matahari Terbit mulai 20-25 Agustus 2024. Total hadiah yang digunakan diperebutkan kali ini mencapai 850 ribu US dolar atau sekitar Rupiah 13,2 miliar.