Bola Rakyat – Timnas Indonesia bukan unggulan utama di Piala Asia 2023 Qatar. Bahkan, menurut prediksi Opta, peluang pasukan Shin Tae-yong meraih gelar juara hanya 0,2 persen.
Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023 setelah absen cukup lama. Kali terakhir Skuad Garuda berlaga di Piala Asia terjadi pada edisi 2007, saat berstatus tuan rumah.
Di Piala Asia 2023, Indonesia berada di Grup D. Ini adalah grup yang sangat sulit karena ada dua tim unggulan yakni Jepang dan Irak. Lalu, masih ada Vietnam yang biasanya jadi lawan berat Indonesia di kawasan ASEAN.
Pada edisi 2023 ini, Piala Asia masuk dalam kalender FIFA. Jadi, semua negara bisa memanggil pemain terbaik mereka termasuk yang bermain di Eropa.
Timnas Jepang Unggulan Pertama
Opta baru saja merilis prediksi unggulan juara Piala Asia 2023. Pada ulasan yang dibuat oleh Chris Myson, Jepang berada di urutan pertama daftar negara unggulan juara di Piala Asia 2023.
Jepang punya peluang juara 24,6 persen. Di posisi kedua, ada Korea Selatan dengan peluang juara 14,3 persen. Lalu, ada Iran dengan peluang juara 11,2 persen.
“Samurai Biru, yang dipimpin gelandang Liverpool Wataru Endo, datang ke Piala Asia 2023 dengan penampilan mengesankan mereka di Piala Dunia – yang secara mengejutkan berada di puncak klasemen grup berisi Jerman dan Spanyol – masih segar dalam pikiran,” ulas Chris Myson.
Secara materi pemain, Jepang juga punya skuad yang mewah. Selain Wataru Endo, ada nama Takehiro Tomiyasu, Takefusa Kubo, hingga Ritsu Doan yang siap membawa Jepang juara Piala Asia 2023.
Bagaimana Timnas Indonesia?
Pada fase grup, Jepang satu grup dengan Timnas Indonesia. Namun, mereka berada di posisi yang kontras dalam prediksi yang dibuat Opta. Jepang jadi unggulan utama dan Indonesia berada di posisi bawah dalam daftar unggulan.
Opta hanya menilai peluang Timnas Indonesia menjadi Piala Asia 2023 dengan angka 0,2 persen. Hanya ada satu negara yang punya peluang juara lebih kecil daripada Indonesia yakni Hong Kong dengan 0,1 persen.
Vietnam, yang selama ini jadi lawan berat bagi Indonesia di level ASEAN, juga tak ditempatkan sebagai unggulan juara. Vietnam dinilai hanya punya peluang juara 0,5 persen.