Bola Rakyat – Real Madrid melakukan regenerasi di skuad beberapa tahun terakhir. Namun, ada dua pemain yang sulit untuk ‘ditendang’ dari skuad yakni Toni Kroos dan Luka Modric.
Real Madrid melepas Cristiano Ronaldo usai meraih kejayaan di Liga Champions. Los Blancos melalui transisi dengan dan tanpa Ronaldo dengan mulus, walau Eden Hazard gagal total.
Lalu, regenerasi juga dilakukan di lini belakang. Sergio Ramos, Raphael Varane, dan Marcelo secara bergantian dilepas. Namun, Madrid tetap solid dengan Eder Militao dan Antonio Rudiger.
Lini tengah juga tersentuh regenerasi. Casemiro yang selama bertahun-tahun jadi andalan dilepas. Namun, Modric dan Toni masih aman.
Belum Tergantikan
Real Madrid sudah menyiapkan proyek baru untuk meremajakan lini tengah. Madrid punya banyak gelandang dengan kualitas yang mumpuni pada diri Fede Valverde, Aurelien Tchouameni, Eduardo Camavinga, Jude Bellingham, dan Arda Guler.
Pada awal musim 2023/2024, nama-nama di atas diyakini bakal membuat Modric dan Kroos lebih sering duduk di bangku cadangan. Namun, yang terjadi justru sebaliknya.
Modric dan Kroos memang sering duduk di bangku cadangan pada awal musim. Namun, masuk periode tengah musim, mereka mulai bermain reguler. Modric hanya tiga kali absen di La Liga. Sedangkan, Kroos selalu bermain.
Mereka sudah uzur. Modric berusia 38 tahun dan Kroos baru saja merayakan ulang tahun ke-34. Namun, usia tidak membuat mereka kalah bersaing dan tersisih dari skuad Real Madrid.
Sudah Hasilkan 41 Trofi
Luka Modric bergabung dengan Real Madrid pada awal musim 2012/2013, dibeli dari Tottenham dengan harga €30 juta. Toni Kroos bergabung dua musim berikutnya. Kroos dibeli dengan harga €25 juta dari Bayern Munchen.
Musim 2023/2024 menjadi musim ke-10 bagi Toni Kroos dan Luka Modric bermain bersama. Mereka masih jadi andalan di lini tengah, meskipun tidak lagi bersama Casemiro.
Luka Modric dan Toni Kroos sudah bermain bersama untuk Real Madrid pada 325 pertandingan. Dari laga itu, mereka mampu meraih 208 kemenangan. Pemain asal Kroasia dan Jerman itu merayakan 41 gelar juara pada kebersamaannya tersebut.